Kestabilan Frekuensi Oscilator Internal ATmega8535

Kestabilan Frekuensi Oscilator Internal ATmega8535

Pada mikrokontroler ATMega rata-rata sudah mempunyai pembangkit clock internal yang menggunakan rangkaian RC. Keuntungannya adalah tidak perlu kristal eksternal, sedangkan kekurangannya adalah frekuensi rangkaian RC ini tergantung pada temperatur. Berikut ini contoh kurva hubungan frekuensi clock pada ATMega8535 terhadap temperatur.

 

calibrated-8mhz-rc-oscillator-frequency-vs-temperature.previewDari grafik tersebut dapat disimpulkan bahwa frekuensi bergantung pada temperatur. Jika aplikasi memerlukan pewaktuan yang tepat, penggunaan RC internal oscillator tidak disarankan. Contohnya adalah komunikasi serial asinkron yang memerlukan ketepatan frekuensi sebagai sumber baud rate.

Referensi:

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.