Ada keluhan sebagai berikut:
- Mengapa Arduino panas kalau menggunakan adaptor 9 volt 1 ampere, sedangkan kalau menggunakan USB kok tidak panas.
Jawaban:
- Saya asumsikan ini adalah Arduino UNO yang dapat diberi power 9 volt maupun 5 volt.
- Mikrokontroler ATMega yang dipakai di Arduino bekerja dengan tegangan 5 volt. Jika Arduino mendapatkan daya dari adaptor 9 volt, maka tegangan 9 volt itu masuk ke regulator yang tugasnya mengubah tegangan 9 volt menjadi 5 volt. Regulator yang dipakai di Arduino membuang 4 volt menjadi panas, sehingga 9 volt tinggal menjadi 5 volt. Itulah sebabnya board Arduinonya menjadi panas.
- Jika board Arduino diberi tegangan dari USB, tegangan USB ini sudah 5 volt, sehingga tidak perlu diturunkan lagi , dan dapat langsung diberikan ke mikrokontroler ATMega.
- Jadi panas itu normal saja sebenarnya, asal Arduinonya diberi ventilasi sehingga panasnya tidak merusak.
Berikut ini Arduino UNO yang diberi power dari USB. Tegangan supply dari USB adalah 5 volt.
Berikut ini Arduino UNO dengan tegangan dari pin Power IN. Tegangan Power IN yang disarankan adalah 7 volt sampai 12 volt.
Berikut ini adalah Adaptor 9 volt yang dipakai sebagai power supply Arduino UNO.
Berikut ini adalah Arduino Nano yang diberi power dari USB. Terminal VIN disambungkan salah satu pin, tidak melalui konektor khusus Power IN.
Referensi:
- https://www.arduino.cc/en/Main/arduinoBoardUno