Berikut ini daftar kode warna resistor yang sering digunakan, yaitu deret E12

Sumber gambar: http://www.hobby-hour.com/electronics/e12-resistor-color-code-examples.php
Berikut ini daftar kode warna resistor yang sering digunakan, yaitu deret E12
Sumber gambar: http://www.hobby-hour.com/electronics/e12-resistor-color-code-examples.php
Diagram alir (flow chart) adalah salah satu teknik untuk memodelkan perangkat lunak. Pada tulisan ini diuraikan secara ringkas diagram alir pada perangkat lunak desktop, mikroprosesor dengan superloop, mikroprosesor dengan interupsi dan mikroprosesor dengan multitasking.
Diagram alir adalah sebuah diagram dengan simbol-simbol grafis yang menyatakan aliran algoritma atau proses yang menampilkan langkah-langkah yang disimbolkan dalam bentuk kotak, beserta urutannya dengan menghubungkan masing masing langkah tersebut menggunakan tanda panah. Diagram ini bisa memberi solusi selangkah demi selangkah untuk penyelesaian masalah yang ada di dalam proses atau algoritma tersebut
Secara umum diagram alir dipakai untuk melakukan analisis, perancangan, dokumentasi, ataupun manajemen suatu proses atau program dalam berbagai bidang ilmu.
Dalam tulisan ini disajikan penggunaan diagram alir untuk melihat perbedaan antara 3 macam perangkat lunak:
Perangkat lunak desktop yang dibahas di sini maksudnya adalah perangkat lunak yang dijalankan pada suatu sistem operasi (misal Windows / Linux). Perangkat lunak seperti ini dijalankan pada suatu saat dan kemudian selesai pada beberapa waktu kemudian. Jadi pada perangkat lunak ini ada bagian START sebagai permulaan dan ada bagian END yang menyatakan akhir pelaksanaan perangkat lunak tersebut.
Pada contoh di atas, program melaksanakan 3 buah pekerjaan yaitu Inisialisasi, Proses 1 dan Proses 2, kemudian berhenti. Pekerjaan dapat bermacam-macam, namun intinya adalah ada START di awal dan END di akhirnya.
Contoh perangkat lunak seperti ini misalnya adalah web browser yang anda pakai sekarang (Firefox,Chrome, Internet Explorer, Safari, dsb). Contoh lainnya adalah perangkat lunak command line di Windows maupun Linux.
Model berikutnya adalah model perangkat lunak yang umum dipakai pada sistem mikroprosesor/mikrokontroler. Pada sistem mikroprosesor perangkat lunak diharapkan untuk berjalan selamanya sampai perangkat tersebut dimatikan atau direset. Ciri diagram alir pada sistem ini adalah ada bagian START namun tidak END, dan ada suatu loop yang dijalankan selamanya. Karena ada loop yang dijalankan selamanya ini, maka arsitektur seperti ini sering disebut sebagai superloop.
Bagian utama software ada 2 yaitu bagian inisialisasi dan proses/pekerjaan. Bagian inisialisasi hanya dilakukan satu kali saja di awal, umumnya untuk melakukan konfigurasi pada sistem mikroprosesor yang digunakan. Contohnya adalah mengaktifkan port-port tertentu sebagai input maupun output, mengatur port serial, mengatur timer/pewaktu, dan lain-lain perangkat di dalam mikroprosesor/mikrokontroler tersebut.
Teknik pembuatan superloop dalam bahasa C umumnya menggunakan loop while(1) {} ataupun for(;;){}.
Model ini adalah perkembangan dari model sebelumnya. Perbedaannya adalah pada perangkat lunak ini ada fungsi / subroutine yang bertugas menangani adanya interupsi. Software untuk menangani interupsi ini sering disebut juga sebagai Interrupt Service Routine (ISR).
ISR ini berjalan seolah-olah tidak tergantung pada diagram alir utama, sehingga untuk memodelkan perangkat lunak ISR kita mesti membuat sebuah diagram alir terpisah. ISR dimulai dari adanya sebuah IRQ (Interrupt Request) yaitu sinyal dari hardware yang menandakan adanya suatu interupsi yang mesti dilayani. Setelah IRQ tersebut, maka ISR melaksanakan proses yang diperlukan untuk melayani IRQ tersebut sampai selesai. Setelah selesai maka ISR akan menjalankan RETI (Return from Interrupt) untuk mengakhiri ISR.
Suatu perangkat lunak dapat memiliki beberapa ISR, sehingga untuk masing-masing ISR ini mesti dibuatkan flowchart sendiri. Pada contoh berikut ini ada 2 buah interupsi, yaitu IRQ 1 yang menjalankan Proses 3, dan IRQ 2 yang menjalankan Proses 4.
Berikutnya yang paling kompleks adalah diagram alir perangkat lunak dengan sistem operasi multithread. Pada perangkat lunak ini terdapat superloop dan interupsi seperti sebelumnya, namun ada lagi 1 fitur software yang tidak ada di software sebelumnya, yaitu multithreading. Pada multithreading, sistem mikroprosesor dapat menjalankan beberapa thread software sekaligus walaupun hanya memiliki 1 CPU saja. Tekniknya adalah dengan membagi waktu CPU antara beberapa thread yang aktif, sehingga meskipun hanya ada 1 CPU namun seolah-olah komputer ini memiliki beberapa CPU yang masing-masing menjalankan program tersendiri.
Perbedaan utamanya adalah pada multithread kita dapat membuat beberapa superloop, 1 di main loop, sedangkan loop lain dapat diaktifkan sebagai thread.
Contoh sistem operasi yang dapat dipakai pada sistem semacam ini adalah FreeRTOS (http://www.freertos.org/) dan CoOS (https://github.com/coocox/CoOS)
Daftar Istilah
Berikut ini contoh sebuah rangkaian raket nyamuk yang saya temukan di sebuah website asatrio.blogspot.com:
Di beberapa situs lain rangkaian ini banyak di-copy paste, entah sumber asalnya dari mana. Rangkaian ini nampaknya sederhana, tidak terlalu banyak komponennya. Komponen aktif hanya sebuah transistor. Pembangkitan tegangan tinggi dengan trafo memerlukan sinyal AC, padahal inputnya batere DC, jadi kesimpulannya mesti ada pembangkit sinyal AC pada rangkaian tersebut.
Komponen utama rangkaian ini adalah sebuah transistor dan sebuah trafo / transformator. Dari data-data tersebut, bisa dicoba untuk mencari nama rangkaian ini, dapat kita gunakan kata kunci ‘transistor’, ‘transformer’, ‘oscillator’.
Dari hasil googling dan melihat artikel di wikipedia tersebut, nampaknya rangkaian yang dipakai adalah ‘Blocking Oscillator‘ atau ‘Osilator Sumbatan‘, dengan modifikasi berupa memasang kumparan sekunder di trafo yang dipakai tersebut. Hebat juga orang Indonesia editor wikipedia, karena artikel ‘Blocking Oscillator’ tersebut hanya ada dalam 5 bahasa: English, Indonesia, Deutsch (Jerman) , Русский (Rusia) dan Українська (Ukraina).
Hal-hal lain tentang raket nyamuk dapat dibaca di artikel “Raket Pembasmi Nyamuk”
Berikut ini foto modul CC3000 compatible ex Ali Express
Nampakn modul utamanya adalah CC3000 dari Texas Instruments,
74HC4050 Hex buffer, dan AMS1117 voltage regulator.
Antena WiFi menggunakan antena keramik, dan ada juga konektor jika ingin menggunakan antena eksternal.
Sebagai pembanding, berikut ini breakout board modul CC3000 buatan Adafruit
Sepintas rangkaiannya sangat mirip, hanya diubah teksnya saja. Moga-moga cara kerjanya sama, sehingga tips-tips dari Adafruit dapat dipakai juga.
Resource:
Driver untuk Wireless TP-Link WN725N belum tersedia pada OS yang diinstall pada Beaglebone Black, jadi kalau kita mau menggunakan WN724N kita mesti compile sendiri driver tersebut. Berikut ini beberapa prosedur yang berhasil dikumpulkan.
Sumber: Install TP-LINK Wireless N Adapter TL-WN725N on Ubuntu
Prosedur:
wlan0 unassociated Nickname:“<WIFI@REALTEK>”
Mode:Auto Frequency=2.412 GHz Access Point: Not-Associated
Sensitivity:0/0
Retry:off RTS thr:off Fragment thr:off
Power Management:off
Link Quality=0/100 Signal level=0 dBm Noise level=0 dBm
Rx invalid nwid:0 Rx invalid crypt:0 Rx invalid frag:0
Tx excessive retries:0 Invalid misc:0 Missed beacon:0
lo no wireless extensions.
eth0 no wireless extensions.
Sumber: Beaglebone Black USB Wifi & TP Link WN725N
Installing WN725N in Debian is very similar with Ubuntu, since Ubuntu is derived from Debian.
Step By Step install driver usb wifi model TP-LINK WN725N
If everything is right, output of ‘ifconfig -a’ should be like this:
eth0 Link encap:Ethernet HWaddr d0:39:72:3b:b9:3e
inet addr:192.168.1.90 Bcast:192.168.1.255 Mask:255.255.255.0
inet6 addr: fe80::d239:72ff:fe3b:b93e/64 Scope:Link
UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1
RX packets:423 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0
TX packets:365 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0
collisions:0 txqueuelen:1000
RX bytes:76737 (74.9 KiB) TX bytes:44862 (43.8 KiB)
Interrupt:40lo Link encap:Local Loopback
inet addr:127.0.0.1 Mask:255.0.0.0
inet6 addr: ::1/128 Scope:Host
UP LOOPBACK RUNNING MTU:65536 Metric:1
RX packets:1 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0
TX packets:1 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0
collisions:0 txqueuelen:0
RX bytes:79 (79.0 B) TX bytes:79 (79.0 B)usb0 Link encap:Ethernet HWaddr 42:fc:99:7c:c4:4c
inet addr:192.168.7.2 Bcast:192.168.7.3 Mask:255.255.255.252
inet6 addr: fe80::40fc:99ff:fe7c:c44c/64 Scope:Link
UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1
RX packets:612 errors:0 dropped:0 overruns:0 frame:0
TX packets:520 errors:0 dropped:0 overruns:0 carrier:0
collisions:0 txqueuelen:1000
RX bytes:65825 (64.2 KiB) TX bytes:148666 (145.1 KiB)wlan0 Link encap:Ethernet HWaddr 64:66:b3:1b:b7:76
inet addr:192.168.1.112 Bcast:192.168.1.255 Mask:255.255.255.0
inet6 addr: fe80::6666:b3ff:fe1b:b776/64 Scope:Link
UP BROADCAST RUNNING MULTICAST MTU:1500 Metric:1
RX packets:338 errors:0 dropped:52 overruns:0 frame:0
TX packets:58 errors:0 dropped:3 overruns:0 carrier:0
collisions:0 txqueuelen:1000
RX bytes:66371 (64.8 KiB) TX bytes:11340 (11.0 KiB)
Sumber: How to install a rtl8192cu on the Beaglebone Black (BBB) running Angstrom
opkg update opkg upgrade opkg install kernel-dev opkg install kernel-headers |
You may need to reboot.
cd /usr/src/kernel make scripts ln -s /usr/src/kernel /lib/modules/$(uname -r)/build cd ~ git clone git://github.com/cmicali/rtl8192cu_beaglebone.git cd rtl8192cu_beaglebone make CROSS_COMPILE="" |
Then follow 2.2 from bonenotes.tumblr.com:
Install the driver
mv 8192cu.ko /lib/modules/$(uname -r) depmod -a cd /etc/modules-load.d echo "8192cu" > rtl8192cu-vendor.conf |
Blacklist the old rtlwifi drivers
cd /etc/modprobe.d echo "install rtl8192cu /bin/false" >wifi_blacklist.conf echo "install rtl8192c_common /bin/false" >>wifi_blacklist.conf echo "install rtlwifi /bin/false" >>wifi_blacklist.conf |
Edit /var/lib/connman/settings and enable WIFI
[global] OfflineMode=false [Wired] Enable=true Tethering=false [WiFi] Enable=true Tethering=false |
Encrypt your passphrase
wpa_passphrase YourSSID YourPassphrase |
Edit /var/lib/connman/wifi.config and set it to the following
[service_home] Type=wifi Name=YourSSID Passphrase=YourEncryptedPassphrase |
Plug in your WIFI adaptor and reboot
shutdown -r 0 |
Arduino dapat digunakan untuk mengendalikan motor servo. Dalam beberapa contoh, servo dan Arduino menggunakan sumber daya yang sama. Sumber daya di sini bisa berupa batere, bisa juga berupa daya dari konektor USB ke PC. Contoh skema rangkaian dengan sumber daya tunggal dapat dilihat pada gambar berikut:
Dalam prakteknya, sering dijumpai Arduino bermasalah ketika motor servo menggunakan sumber daya yang sama dengan Arduino. Gejalanya yang sering terjadi antara lain tidak dapat melakukan upload program ke Arduino, namun dapat berfungsi normal kalau motor servo dicopot dulu.
Solusinya adalah dengan menggunakan 2 buah sumber daya yang berbeda, satu untuk board Arduino, satu lagi untuk motor servo.
Contoh rangkaian dapat dilihat pada gambar berikut ini.
Alasan menggunakan 2 batere:
Sebagai contoh, berikut ini data torsi dan kecepatan untuk motor servo HS-311 (sumber: http://www.servodatabase.com/servo/hitec/hs-311)
Torque: | 4.8V: 42.0 oz-in (3.02 kg-cm)6.0V: 49.0 oz-in (3.53 kg-cm) | |
Speed: | 4.8V: 0.19 sec/60°6.0V: 0.15 sec/60° |
Kesimpulan dari tabel itu: motor servo HS-311 bekerja lebih cepat dan kuat jika diberi tegangan 6 volt.
Kesimpulan
Berikut ini beberapa foto Beaglebone Black (Rev C)
Manual untuk akses HDMI
Buku untuk Beaglebone
Percobaan membuat pengatur motor on-off dengan rangkaian astable multivibrator. Bisa juga pakai IC 555 sih, namun sekali-sekali ingin juga dengan cara lain.
Berikut ini foto rangkaian, batere 4×1.5 volt dan motor DC yang dikendalikan.
Berikut foto close up rangkaiannya di breadboard
The PAM8403 is a 3W, class-D audio amplifier. It offers low THD+N,
allowing it to achieve high-quality sound reproduction. The new
filterless architecture allows the device to drive the speaker directly,
requiring no low-pass output filters, thus saving system cost and PCB
area.
With the same numbers of external components, the efficiency of the
PAM8403 is much better than that of Class-AB cousins. It can extend
the battery life, which makes it well-suited for portable applications.
The PAM8403 is available in SOP-16 package.
Nomor Pin | Nama Pin | Fungsi |
1 | +OUT_L | Left Channel Positive Output |
2 | PGND | Power GND |
3 | -OUT_L | Left Channel Negative Output |
4 | PVDD | Power VDD |
5 | MUTE | Mute Control Input (active low) |
6 | VDD | Analog VDD |
7 | INL | Left Channel Input |
8 | VREF | Internal analog reference, connect a bypass capacitor from VREF to GND. |
9 | NC | No Connact |
10 | INR | Right Channel Input |
11 | GND | Analog GND |
12 | SHND | Shutdown Control Input (active low) |
13 | PVDD | Power VDD |
14 | -OUT_R | Right Channel Negative Output |
15 | PGND | Power GND |
16 | +OUT_R | Right Channel Positive Output |
Absolute Maximum Rating
These are stress ratings only and functional operation is not implied. Exposure to absolute maximum ratings for prolonged time periods may
affect device reliability. All voltages are with respect to ground.
Parameter | Rating | Unit |
Supply Voltage | 6.0 | V |
Input Voltage | V -0.3 to VDD +0.3V | V |
Operation Temperature Range | -40 to +85 | °C |
Maximum Junction Temperature | 150 | °C |
Operation Junction Temperature | -40 to +125 | °C |
Storage Temperature | -65 to +150 | °C |
Soldering Temperature | 300, 5 sec | °C |
Berikut ini keterangan singkat mengenai motor stepper Casun tipe 42SHD0001. Tujuan utama motor ini adalah untuk pembuatan perangkat motorized slider otomatis.
Nema 17 Stepper Motor bipolar 4 leads 34mm 12V 0.4A 26Ncm(36.8oz.in) 3D printer motor 42SHD0001
This is the most popular Nema 17 model. It with 1.8°step angle (200 steps/revolution). Each phase draws current 0.4A at 12V, allowing for a holding torque of 26Ncm(36.8oz.in).
Normally , it use for Linear actuators and CNC router for plastic&metal .
Merek dan Model motor stepper ini ditulis di bagian belakang, namun untuk melihatnya agak susah karena tidak pakai tinta, kemungkinan digrafir dengan laser.
Percobaan motor stepper dengan prosesor Arduino Nano dan motor driver L293D. Dari hasil percobaan L293D berhasil dengan sukses menggerakkan motor stepper tersebut.
Untuk menyambungkan motor stepper ini ke perangkat lain dapat menggunakan pulley dan belt. Berikut ini pulley dengan poros 5 mm yang disambungkan ke motor stepper tersebut.
a
Sensor Jarak Infra Merah E18-D80NK
Another great infrared sensor. This infrared sensor can be powered with 5V and detection distance can be adjust from 3cm to 80cm with NPN output. It can be used at automation machine, mobile robot for obstacle detecting. The sensor provides a non-contact detection.
The implementations of modulated IR signal immune the sensor to the interferences caused by the normal light of a light bulb or the sun light.
Specification:
Connection:
Tutorial:
Referensi:
The MLX90614 is an Infra Red thermometer for non contact temperature measurements. Both the IR sensitive thermopile detector chip and the signal conditioning ASIC are integrated in the same TO-39 can.
Integrated into the MLX90614 are a low noise amplifier, 17-bit ADC and powerful DSP unit thus achieving high accuracy and resolution of the thermometer.
The thermometer comes factory calibrated with a digital SMBus output giving full access to the measured temperature in the complete temperature range(s) with a resolution of 0.02°C.
The user can configure the digital output to be PWM. As a standard, the 10-bit PWM is configured to continuously transmit the measured temperature in range of -20 to 120 °C, with an output resolution of 0.14 °C.