Keunggulan utama Pembangkit Listrik Tenaga Angin adalah karena menggunakan energi terbarukan, jadi secara teoritis pembangkit jenis ini dapat menghasilkan energi selamanya. Namun demikian, ada juga beberapa masalah teknis dan masalah lingkungan yang diakibatkan oleh pembangkit ini.
Berikut ini beberapa masalah lingkungan akibat pembangkit listrik tenaga angin
- Membahayakan burung (tertabrak baling-baling)
- Membahayakan kelelawar [WindTurbines Spread While Bats Take Beating] ][BeechRidge Project]
- Membayahakan manusia [laporan] [A Summary of Fatal Accidents in Wind Energy]
- Menaikkan temperatur lokal [Climate Wind]
- Suara infrasonik dari turbin diduga mengganggu kesehatan manusia (Wind turbines may trigger danger response in brain)
- Pemandangan turbin yang berputar secara visual dapat menyebabkan pusing bagi yang melihatnya, bahkan ada yang sampai epilepsi.
- Merusak pemandangan bagi sebagian orang.
Penelitian menunjukkan bahwa manusia dapat mendeteksi adanya gelombang akustik frekunsi rendah (8Hz), jauh di bawah ambang pendengaran (20 Hz).
Jika kincir pembangkit listrik tenaga angin menghasilkan gelombang frekuensi rendah, ada kemungkinan orang-orang di sekitar kincir tersebut dapat terganggu oleh sinyal frekuensi rendah tersebut.
Selain itu juga ada beberapa masalah teknis dalam pembangkitan energi ini
Sumber gambar: http://theresilientearth.com/?q=content/wind-power-green-and-deadly