Foto-foto mikrofon kondensor merek Taffware, model BM800
Berikut ini tampak luar dari mikrofon BM800. Bagian atas penutup mikrofon berwarna kuning. Bagian tengah body berwarna hitam. Bagian bawah ada konektor XLR.
Pada mikrofon ini, bagian yang ada tulisan “Taffware BM-800” adalah bagian belakang, jadi justru ketika berbicara bagian ini berlawanan arah dengan pembicara. Namun ada juga beberapa mikrofon BM-800 yang kebalikannya, yaitu bagian yang ada tulisan “Taffware BM-800” justru menghadap pembicara. Jadi kalau mendapatkan mikrofon model ini, mesti dicoba dengan berbagai arah untuk mendapatkan arah sebenarnya.
Mikrofon ini dapat dibuka dari bagian bawah, dengan membuka tutup bagian bawah yang berulir.
Berikut ini foto setelah body dibuka, namun masih menyisakan penutup mikrofon warna kuning.
Berikut ini penampilan bagian dalam dari mikrofon BM800.
Mikrofon kondensor ada di bagian sebelah kiri. Kondensor ini yang tugasnya mengubah sinyal suara menjadi tegangan listrik. Namun tegangan ini kecil sekali sehingga masih perlu diperkuat oleh rangkaian di bagian tengah (papan rangkaian warna hijau). Pada papan rangkaian tersebut terdapat beberapa transistor yang berfungsi sebagai penguat. Rangkaian penguat ini memerlukan catu daya (power supply), sehingga mikrofon ini perlu ‘phantom power’. Phantom power ini dapat diberikan dari USB sound card yang mendukung phantom power, atau dari modul khusus phantom power.
Berikut ini close up papan rangkaian, untuk dapat melihat tipe-tipe transistor yang dipakai sebagai penguat.
Rangkaian penguat di dalam mikrofon ini perlu power supply. Alternatifnya:
- menggunakan power supply phantom power
- menggunakan audio interface yang sudah ada fitur phantom power
Contoh power supply phantom power:
Taffware phantom power ini harganya sekitar 100 ribu sampai 200 ribu rupiah.
Mikrofon ini dapat disambungkan ke komputer antara lain menggunakan audio interface Behringer UM2
Berikut ini contoh audio interface yang mendukung phantom power
Behringer UM2 ini harganya antara 500 ribu sampai 1 juta rupiah.
Mikrofon ini dibandingkan dengan beberapa mikrofon lain di artikel Perbandingan suara Logitech C170, BM-800, Rode VideoMic Pro, Audio Technica AT2020